PENGEMBANGAN SARANA KEGIATAN DAN SUMBER BELAJAR DI TK
1 Pengembangan sarana kegiatan di TK
a. Hakikat Sarana Prasarana di TK
Sarana dan prasarana dalam pendidikan di TK adalah perlengkapan yang dimiliki lembaga pendidikan untuk mendukung penyelenggaraan kegiatan pendidikan, pengasuhan, dan perlindungan anak.
Prinsip sarana dan prasaranan di TK adalah aman, nyaman, terang dan memenuhi kriteria kesehatan bagi anak, sesuai dengan tingkat perkembangan anak, memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada di lingkungan sekitar.
Sedangkan persyaratan sarana dan prasaranan di TK adalah luas lahan minimal 300m2, memiliki ruang anak dengan rasio minimal 3m2 per peserta didik, ruang guru, ruang kepala sekolah, tempat UKS, jamban dengan air bersih, ruang lainnya yang relevan dengan kebutuhan kegiatan anak, memiliki alat permainan edukatif, baik buatan guru, anak, dan pabrik, memiliki fasilitas permainan baik di dalam maupun di luar ruangan dan memiliki alat pendukung keaksaraan.
b. Pengembangan Sarana Kegiatan di TK
Berikut adalah model pembelajaran yang digunakan oleh satuan pendidikan diantaranya adalah model pembelajaran kelompok berdasarkan sudut-sudut kegiatan, model pembelajaran berdasarkan kegiatan pengaman, model pembelajaran berdasarkan area dan model pembelajaran berdasarkan sentra.
Sarana kegiatan untuk setiap model pembelajaran di TK memiliki karakteristik dan kebutuhan yang berbeda :
1) Sarana kegiatan dalam model sudut
Yang perlu disediakan adalah sudut-sudut kegiatan untuk dipilih oleh anak berdasarkan minatnya sebagai pusat pembelajaran. Alat-alat yang disediakan harus bervariasi karena minat anak yang beragam, harus diganti disesuaikan dengan tema dan sub tema yang akan dibahas, harus diatur sedemikian rupa di dalam ruangan/kelas dan disusun menurut sifat dan tujuan kegiatannya.
2) Sarana kegiatan dalam model sudut pengaman
Sarana kegiatan dalam model sudut ruangan dapat ditata berdasarkan kelompok pengetahuan.
3) Sarana kegiatan dalam model area
Pada model ini anak diberikan kesempatan untuk memilih melakukan kegiatan sendiri-sendiri sesuai dengan minatnya. Prinsip pada model ini adalah memberikan pengalaman belajar anak, membantu anak membuat pilihan dan keputusan melalui aktifitas didalam area yang sudah disiapkan serta adanya keterlibatan keluarga dalam proses pembelajaran. Pembelajaran model ini menggunakan 10 area. Dalam satu hari dibuka minimal 4 area. Pada area yang dibuka disiapkan alat peraga dan sarana pembelajaran yang sesuai dengan RPPH yang disusun.
4) Sarana Model kegiatan sentra
Pembelajaran dilakukan disentra-sentra dimana pendidik berperan sebagai motifator yang memberikan pijakan-pijakan. Kegiatan pembelajaran tertata dalam urutan yang jelas mulai dari penataan lingkungan main sampai pada pemberian pijakan-pijakan sebelum, selama, dan sesudah main
5) Sarana kegiatan dalam model kelompok
Dalam model ini anak dibagi dalam beberapa kelompok dengan kegiatan yang berbeda-beda sesuai dengan minat anak.
c. Penataan sarana kegiatan di TK
Penataan sarana kegiatan disesuaikan dengan model pembelajaran yang digunakan dengan tujuan agar dapat mendukung anak untuk mandiri, bersosialisasi dan menyelesaikan masalah. Prinsip dalam penataan sarana kegiatan di TK yang perlu diperhatikan oleh setiap pengelola lembaga yaitu membuat anak meras aman, nyaman, mendorong anak bereksplorasi, mendukung anak intuk berinteraksi dengan lingkungan, sesuai dengan tahapan perkembangan anak, mengembangkan kemandirian, mengembangkan kepercayaan diri anak dan mengembangkan ketrampilan motorik halus/ koordinasi tangan-mata, ketrampilan sosial, keaksaraan awal, sain dan teknologi, kemampuan matematika, serta kemampuan berkomunikasi
d. Pengelolaan sarana prasarana di TK
Langkah pertama dalam pengelolaan sarana kegiatan di TK diawali dengan perencanaan. Perencanaan pengembangan sarana dan prasarana kegiatan di TK dapat didefinisikan sebagai keseluruhan proses perkiraan secara matang rancangan identifikasi dan pengadaan sarana prasarana yang sesuai dengan kebutuhan di TK.
Langkah kedua adalah pengadaan. Pengadaan adalah kegiatan yang dilakukan untuk menyediakan semua jenis sarana dan prasarana pendidikan prasekolah yang sesuai dengan kebutuhan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan, cara alternative pengadaan sarana dan prasarana adalah melalui pembelian, pembuatan sendiri, penerimaan hi bah atau bantuan , penyewaan, pinjaman, pendaur ulangan, penukaran dan perbaikan.
Langkah ketiga segala yaitu pemanfaatan segala jenis barang yang sesuai dengan kebutuhan secara efektif dan efisien.
Langkah ke empat pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan adalah kegiatan untuk melaksanakan pengurusan dan pengaturanagar semua sarana dan prasarana selalu dalam keadaan baik dan siap untuk digunakan secara berdayaguna dalam mencapai tujuan pendidikan.
2 Pengembangan Sumber Belajar di TK
a. Pengertian Sumber Belajar di TK
Sumber belajar adalah segala sesuatu yang digunakan, baik materiil maupun imateriil, manusia atau lingkungan yang dapat mendukung terjadinya proses pembelajaran bagi seseorang.
b. Fungsi dan manfaat sumber belajar
Sumber belajar sangat penting manfaatnya bagi anak usia dini. Adapun fungsi dan manfaatnya adalah sebagai berikut:
1) Dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih kongkrit dan langsung. Contoh: menggunakan bunga, daun, tangkai, atau binatang peliharaan yang ada di halaman sekolah untuk memperkenalkan konsep bilangan.
2) Dapat mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indra.
3) Menambah wawasan dan pengalaman anak
4) Memberikan informasi yang akurat dan terbaru.
5) Meningkatkan motivasi belajar anak.
6) Mengembangkan kemampuan berfikir anak.
c. Jenis-jenis Sumber Belajar di TK
Jenis-jenis sumber belajar diantaranya adalah tempat sumber belajar alamiah, perpustakaan sebagai sumber belajar, Nara sumber belajar, media cetak, alat peraga, media cetak, tempat yang dikunjungi anak/ karya wisata dan ruang sumber belajar.
d. Pemilihan Sumber Belajar
Hal penting yang harus dipahami dan dimiliki guru di TK untuk mengantisipasi perkembangan dan keragaman sumber belajaradalah:
Memahami bentuk, jenis atau bahan apa yang tersedia termasuk sifat dan karakteristik masing-masing.
Mengetahui keberadaan sumber-sumber yang terkait dilingkungaan pendidikan termasuk pola penataan dan pengorganisasiannya.
Secara berkesinambungan mengikuti atau mempelajari sumber-sumber informasi terakhir terkait yang mutakhir untuk kepentingan penyajian materi dalam proses pendidikan.
Hal-hal yang harus diperhatikan guru berkenaan dengan sumber belajar di TK meliputi perencanaan, pengadaan, pemilihan, penyimpanan dan pemeliharaan serta evaluasi penggunannya.
e. Pemanfaatan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar diTK
Manfaat yang dapat diperoleh dalam pemilihan dan penggunaan lingkungan sebagai tempat belajar adalah sebagai berikut :
1) Lingkungan menyediakan berbagai hal yang dapat dipelajari oleh anak
2) Penggunaan lingkungan memungkinkan terjadinya proses belajar yang lebih bermakna (meaningful learning) sebab anak dihadapkan dengan keadaan dan situasi yang sebenarnya.
3) Penggunaan lingkungan sebagai sumber belajar akan mendorong pada penghayatan nilai-nilai atau aspek-aspek kehidupan yang ada dilingkungannya.
4) Penggunaan lingkungan yang dapat menarik bagi anak.
5) Pemanfaatan lingkungan menumbuhkan aktifitas belajar anak (Learning Activities) yang lebih meningkat.
Jenis-jenis lingkungan sebagai sumber belajar diantaranya adalah lingkungan alam, lingkungan sosial dan lingkungan budaya.
Comments
Post a Comment